Bandungprojector – Saat kita menikmati gambar maupun video dalam layar lebar, tentu kualitas gambar adalah kunci utama kesempurnaan dalam tampilan layar. Untuk menjadikan tampilan kita nampak sempurna, pastinya kita harus memperhatikan perihal kualitas gambar tersebut.
Ada beberapa teknik yang sering digunakan dalam pengoperasian LCD proyektor. Kita mengenal ada stacking projector, mapping projector, bahkan blending projector. Adakah dari beberapa teknik ini anda sudah menguasainya?
Kita akan membahas satu teknik yang belum banyak orang menguasainya, yaitu Blending Projector. Mungkin sebagian dari anda sudah tidak asing lagi dengan istilah yang satu ini. Apalagi jika anda adalah master atau orang yang expert di bidang proyektor, tentu Blending Projector sudah menjadi “makanan” sehari-hari anda bukan? Nah, untuk anda yang belum mengetahuinya, jangan khawatir.
Disini admin akan membagikan informasi seputar Blending Projector dan apa yang menjadikannya luar biasa. Simak ulasan berikut ini ya.
Arti Blending Projector
Apa yang ada di benak anda setelah mendengar kata Blend? Pasti yang ada di kepala anda adalah campuran, mencampur, atau menjadikan satu bukan? Seperti halnya ice blend, yang mana pembuatannya dengan cara di campur sehingga partikel-partikelnya (es, air, dan bubuk atau buah ) menyatu dengan sempurna.
Dalam dunia teknologi khususnya teknologi proyeksi, istilah Blending ini juga tidak jauh berbeda dari blending pada minuman, yakni mencampur.
Blending projector adalah suatu teknik yang digunakan untuk menampilkan bagian dari gambar tunggal pada beberapa proyektor. Sederhananya, teknik ini merupakan teknik yang menggabungkan atau mencampur suatu tampilan gambar dari beberapa proyektor pada sebuah layar lebar.
Hal ini dilakukan, karena screen yang digunakan terlalu besar sehingga gambar tidak dapat ditampilkan secara sempurna. Seperti yang kita tahu, bahwa tampilan pada proyektor memiliki batas. Oleh karena itu, penggunaan antara proyektor dan screen harus disesuaikan dengan kebutuhan.
Untuk pengadaan proyeksi dalam acara yang besar, tentu kita membutuhkan screen yang besar pula. Hal ini tentu saja menuntut hasil proyeksi yang baik dari proyektor. Jika screen yang kita gunakan terlalu besar, dan proyektor yang tersedia hanya 1 unit (walaupun dengan lumens tinggi), maka tampilan gambar akan “cacat” atau tidak dapat tampil secara sempurna.
Hasilnya bisa blur, atau mungkin pecah. Oleh karena itu, perlu adanya teknik Blending ini untuk menyatukan tampilan gambar yang sama melalui beberapa proyektor yang kemudian diproyeksikan pada satu layar yang besar.
Perangkat Keras yang Dibutuhkan
Untuk melakukan teknik ini, kita memerlukan beberapa alat bantu berupa perangkat keras. Hal ini diperlukan untuk menyederhanakan instalasi dan pemecahan masalah. Berikut ini beberapa perangkat keras yang kita butuhkan saat proses pembuatan Blending Projector :
PC Standar
Fungsinya adalah untuk meng-host perangkat lunak dinding video.
Satu (1) perangkat client
Satu perangkat client digunakan untuk setiap unit proyektor.
Proyektor yang akan digunakan untuk blending
Gunakan proyektor dengan jumlah yang anda inginkan dan sesuai dengan kebutuhan. Bisa berjumlah 3, 4, 5, atau bahkan lebih. Gunakan projector Edge-Blending untuk mengoperasikannya.
Kelebihan dari Blending Projector
Seperti yang sudah dijelaskan pada pengertian diatas, bahwa fungsi utama dari blending projector ini adalah untuk menampilkan gambar dari beberapa proyektor dalam satu layar lebar. Maka, kelebihan utamanya, tentu saja kemampuannya dalam menggabungkan satu gambar dari beberapa perangkat proyektor tanpa menghasilkan gambar yang tindih.
Teknik yang Mudah Dipelajari
Mungkin teknik ini terdengar rumit dan sulit untuk dilakukan. Bagaimana tidak, kita harus menyatukan satu gambar utuh dari beberapa proyektor tanpa adanya tumpang tindih antar gambar. Pasti sangat sulit dan rumit. Memang, teknik ini membutuhkan konsentrasi dan intuisi yang baik. Tetapi, bukan berarti kita tidak bisa mempelajarinya bukan?
Seperti halnya stacking projector, blending projector juga merupakan suatu teknik yang membutuhkan keakuratan sehingga menuntut konsentrasi yang tinggi. Butuh adanya latihan dan pembiasaan yang gigih agar hasil yang kita dapatkan juga maksimal.
Kita dapat belajar dari beberapa orang ahli, baik secara online maupun offline. Jika anda memiliki seorang teman yang pandai dalam memproyeksikan proyektor (khususnya teknik Blending) ini, akan menjadi lebih mudah lagi bagi anda untuk mempelajarinya. Dan pastinya, dengan adanya mentor yang mendampingi anda, proses belajar dan adaptasi akan jauh lebih cepat terserap dibanding belajar secara mandiri.
Penyelamat Event-Event Besar
Saat anda mengadakan suatu acara dengan jumlah tamu undangan yang banyak ditambah ruang yang begitu luas, tentu teknik ini akan sangat membantu anda. Tampilan yang dihasilkan tidak main-main, dan pastinya sangat menakjubkan.
Gabungan beberapa proyektor, akan menghasilkan tingkat kecerahan lebih baik dari sebelumnya. Yang mana nilai contras akan menjadi lebih tinggi dan gambar dapat ditampilkan dengan hasil layar yang jelas.
Teknik ini juga cocok digunakan untuk acara-acara dalam panggung, aula besar, Hall Center, maupun lapangan. Dengan catatan, saat anda menggunakannya di area outdoor, pastikan anda mengoperasikan proyektor di waktu malam hari. Hindari penggunaan proyektor di waktu siang hari, untuk mendapatkan kualitas gambar yang terbaik.
Rekomendasi Proyektor Terbaik untuk Blending
Berikut ini beberapa rekomendasi proyektor yang cocok digunakan untuk blending projector:
Epson LightScene series EV-100
Proyektor ini merupakan salah satu keluaran produk terbaru dari Epson. Dirancang untuk menerangi dan memproyeksikan hampir semua bentuk bidang permukaan dalam waktu yang sama. Epson dengan series EV-100 ini memiliki warna putih yang mana sangat cocok digunakan dalam seni digital, aplikasi design dan lain sebagainya.
blending projector
Epson LightScene series EV-100
Proyektor ini dapat digunakan untuk teknik Blending dengan berbagai kelebihan seperti : memiliki konektivitas yang luas, dapat diposisikan secara vertical maupun horizontal, mampu bertahan sampai 20000 jam pemakaian.
Hitachi WX5500
Untuk proses blending dengan proyektor Hitachi WX5500 ini, anda dapat menggunakan 2 unit sekaligus. Proyektor ini memiliki resolusi WXGA dengan fitur blending bawaan dari pabrikan yang mana hal ini dapat menghemat anggaran dan hasil proyeksi tetap dapat ditampilkan secara sempurna.
Hitachi EX400
Proyektor ini memiliki tingkat resolusi XGA, dengan tingkat kecerahan mencapai 400 Ansi Lumens. Jika kita ingin menggunakan untuk keperluan Blending, maka kita bisa menggabungkan 3 unit proyektor Hitachi EX400 untuk mendapatkan hasil gambar maksimal.
Acer F8620
Proyektor ini resolusi tinggi yakni WUXGA (1920 x 1200) pixel dengan tingkat kecerahan mencapai 8500 Ansi Lumens. Selain itu, ratio gambar yang dihasilkan memiliki perbandingan 16:10 sehingga dapat menampilkan hasil gambar yang jernih dan tajam.
Acer F8620 dapat dimiringkan kesegala arah dengan rotasi mencapai 360 derajat tanpa harus memindahkan body projector. Keistimewaan lainnya dari proyektor ini selain dapat digunakan untuk blending adalah kemampuannya dalam hal adaptasi yakni lensa yang dapat diganti sesuai dengan kebutuhan. Jika anda menginginkan hasil proyeksi yang tajam, jernih dengan kualitas super HD, maka anda dapat menggunakan Acer F8620 ini sebagai rekomendasi terbaik yang patut anda coba.
***
Blending Projector digunakan untuk menggabungkan satu gambar atau video dari beberapa proyektor tanpa hasil yang tindih. Menggunakan teknik ini juga dapat bermanfaat bagi keberlangsungan acara besar anda. Dengan hasil tampilan jernih dan tajam membuat gambar maupun video anda nampak begitu nyata.